Harga pallet kini bisa dijumpai dengan sangat bervariasi. Ada banyak faktor yang memengaruhi harga dari sebuah pallet. Faktor-faktor seperti nama merek, kualitas, umur, hingga tingkat permintaan menjadi alasan mengapa pallet plastik memiliki harga yang sangat bervariasi setiap saat.
Namun tentu saja itu semua bukan selalu menjadi penentu dari harga alat ini. Faktor penentu dari perbedaan harga ini terletak di masa pakainya, artinya masih baru atau sudah bekas. Pallet baru tentu saja lebih mahal daripada pallet bekas dan inilah yang paling membedakan.
Bagi sebagian orang, menggunakan pallet bekas masih menjadi pilihan utama karena keterbatasan anggaran. Apalagi jika pallet bekas memiliki merek yang sudah terkenal dan berkualitas tinggi. Jelas sekali karena alasan tersebut, pallet bekas masih banyak diminati sebagian besar orang.
Harga dari Pallet dengan Kondisi Baru
Harga Pallet baru memiliki harga yang relatif mahal ketimbang pallet bekas. Bahkan perbedaan harganya hingga 2 atau 3 kali lipat. Ada banyak alasan mengapa pallet baru memiliki harga yang tinggi. Tentu saja pallet baru ini berasal dari luar negeri atau pallet dalam negeri.
Pallet dalam negeri bergantung pada alat cetak pallet dan bahan bakunya. Alat cetak pallet terbilang mahal, apalagi dengan perawatan yang ekstra. Karena alat cetak ini, harga dari pallet menjadi mahal. Belum lagi material bahan plastik HDPE yang menjadi material utamanya.
Sedangkan untuk pallet import biasanya harganya dipengaruhi oleh nilai tukar mata uang. Jika perekonomian di Indonesia terpuruk dan Rupiah anjlok, jelas harga pallet import akan lebih mahal. Biaya distribusi juga akan dihitung menjadi satu sehingga ini yang menjadi alasan mahalnya pallet.
Kualitas pallet baru jelas lebih unggul. Selain karena masih kuat dalam segi efisiensi, tingkat kerusakan pallet baru juga terbilang sangat minim. Bahkan jika ini merupakan merek terkenal, harganya bisa jauh diatas pallet dalam negeri meskipun masih baru. Kualitas adalah salah satu faktor yang sangat penting.
Harga dari Pallet Bekas
Harga pallet bekas biasanya dipengaruhi oleh permintaan yang tinggi dari konsumen sehingga menyebabkan kelangkaan. Disisi lain, beberapa pallet masih digunakan oleh pihak lain ataupun belum dikeluarkan oleh produsen yang semakin menjadikan pallet langka. Karena itulah harganya juga meningkat.
Selain itu jika yang dibutuhkan adalah pallet yang jenisnya tidak diproduksi lagi maka harganya juga naik. Berbeda ketika pallet standar yang sangat mudah ditemui maka harganya akan relatif stabil dari yang lainnya. Sebagian orang terkadang memang membutuhkan pallet jenis tertentu.
Sebagian orang memang lebih memilih pallet bekas karena harganya yang relatif murah. Namun meski murah kualitasnya juga masih baik dan kokoh. Apalagi jika pallet dari merek tertentu yang sudah terjamin kualitasnya, maka pallet bekas pun juga tidak akan menjadi masalah yang serius.
Faktor Penentu Harga Pallet Lain
Ukuran maupun jenis adalah 3 hal yang saling berkaitan. Jenis One Way dengan ukuran 1.100 x 1.200 x. 12 mm dan jenis Heavy Duty dengan ukuran yang sama pasti akan memiliki perbedaan harga signifikan. Apalagi jika ditambah dengan kualitas pallet, jelas harganya akan berbeda sekali.
Jenis pallet plastik sendiri sebenarnya ada 4, Type One Way, Type Medium Duty, Type Heavy Duty, dan Type Light Duty yang semuanya memiliki kualitas masing-masing. Setiap jenis memiliki harganya dan nanti akan dibedakan dari ukuran yang disediakan.
Ketika Anda membutuhkan pallet plastik, Anda bisa mencari informasi terlebih dahulu di Fajar Putra Plasindo. Anda bisa menghubungi CS untuk menanyakan ketersediaan dan kualitas dari setiap palet. Dengan begitu ketika membelinya, Anda bisa menimbang antara kualitas dengan harga pallet plastik.